Minggu, 03 Juni 2012

Melihat Transit Venus Dengan Stellarium

Membaca berbagai berita tentang peristiwa yang sangat langka yang akan terjadi pada 06 Juni 2012, yaitu kejadian Transit Planet Venus, membangkitkan rasa penasaran kita, akan seperti apakah kejadian tersebut.
Namun bagaimana melihatnya karena kejadian tersebut berlangsung siang hari sehingga kita perlu filter khusus agar kita bisa melihat planet Venus tersebut yang berada didepan matahari yang sinarnya sangat terang bahkan bisa merusak mata pengamatnya.
Ada pula yang menganjurkan melihat kejadian tersebut di planetarium. Lha dibagian mana planetarium berada di indonesia ini?
 
Bagi kita yang berdomisili di pulau Kalimantan tidak perlu mencari planetarium atau membeli teleskop dengan filter khusus hanya untuk melihat peristiwa Transit Venus.
Apalagi tidak ada jaminan cuaca saat kita mengamati sedang cerah.
Disinilah gunanya software Open Source. Kita cukup download dan menggunakan Stellarium.
Stellarium adalah program simulasi pengamatan langit secara virtual sehingga seolah-olah kita melihat pandangan langit yang hampir serupa dengan situasi saat kita mengamati langit sesungguhnya.
 
Agar Stellarium bisa memberikan hasil yang mendekati kejadian sesungguhnya seperti saat kita melihat langit malam maka kita perlu melakukan konfigurasi berikut ini:
 
1. Bahasa
Bahasa dapat diubah menjadi Bahasa Indonesia, hal ini tidak wajib, namun bisa memberi informasi lebih banyak bagi pengguna yang kurang akrab dengan bahasa Inggris.
 
2. Lokasi pengamatan kita.
Pada versi-versi terakhir telah terdapat pilihan Kota Banjarmasin. Banjarmasin kita pilih agar kita bisa membuat tiruan langit malam persis seperti langit di luar rumah kita. Bagi pengguna yang berdomisili dikota lain bisa menyesuaikan dengan pilihan yang disediakan atau jika tidak ada, masukkan koordinat lokasi domisili anda.
 
3. Waktu Pengamatan
Default waktu pengamatan di Stellarium adalah waktu yang berjalan di komputer yang menjalankan Stellarium. Namun kita dapat mengubah waktu sesuai keinginan kita. Disini kita perlu memasukkan saat kejadian transit Venus berlangsung yaitu tanggal 06 Juni 2012 tepat saat matahari mulai terbit.
 
 
4. Efek Atmosfir
Agar kita tidak diganggu dengan pandangan langit biru disiang hari (efek atmosfir) kita bisa meniadakannya dengan klik pada tombol Atmosfir. Hal ini tidak wajib dilakukan.
 
5. Simulasi Perjalanan Waktu
Kita dapat mempercepat waktu atau memperlambatnya untuk melihat sebuah proses peristiwa astronomi. Untuk mulai melihat transit Venus klik pada matahari agar obyek tersebut "dikunci", kemudian lakukan zoom dengan roll bar pada mouse. Langkah terakhir klik tombol mempercepat waktu.
 
Melalui Stellarium kita bisa melihat bahwa kejadian transit Venus dari pengamatan di Banjarmasin, sudah dimulai tepat saat matahari terbit sekitar jam 06.20 WITA dan berakhir sekitar jam 12.35 WITA.
 
Silahkan dicoba Stellarium ini.
Dan bila anda masih penasaran, ada banyak software astronomi open source lain yang layak dicoba. Lebih gampangnya gunakan linux dan install secara online melalui internet.  
 
Salam Open Source
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar